Jumat, 15 Desember 2017

Sistem Kebut Semalam

Sistem Kebut Semalam
Semakin banyaknya mata pelajaran di sekolah, maka semakin banyak juga waktu anak yang dipakai di sekolah. Entah untuk belajar dikelas, ataupun untuk mengikuti kegiatan ekstrakulikuler. Selain itu, banyaknya Pekerjaan Rumah (PR) yang diberikan oleh guru untuk siswa, maka siswa yang mendapatkan PR biasanya mengerjakan dengan Sistem Kebut Semalam atau SKS ini bukan dikarenakan siswa yang malas saja, ini juga bisa disebabkan oleh jadwal pelajaran yang berturut turut, misalnya hari Selasa ada mata pelajaran matematika dan di hari Rabu pun ada pelajaran matematika, sedangkan PR yang diberikan harus dikumpulkan pada hari Rabunya, inilah yang menyebabkan siswa mengerjakan tugas dengan Sistem Kebut Semalam.
Selain itu, hal ini juga bisa disebabkan karena terlalu banyaknya aktifitas siswa di dalam kelas dan di luar kelas, inilah yang menyebabkan waktu belajar dirumah berkurang atau bisa juga karena siswa yang kelelahan sehingga ia dalam mengerjakan tugas selalu memakai sistem kebut semalam. Apalagi, jika keesokan harinya akan diadakan ulangan harian, sistem kebut semalamlah yang selalu dipakai para siswa.
Tapi dari semua itu, seharusnya dari pihak guru dan siswa harus bisa saling mengatasi. Dengan cara guru tidak terlalu menargetkan siswanya untuk menyelesaikan secara tepat, guru juga harus melihat kemampuan waktu yang bisa digunakan oleh siswa untuk menyelesaikan tugasnnya. Sedangkan, untuk siswa harus bisa juga mengulang kembali pelajaran yang telah didapat di sekolah untuk dipelajari di rumah, agar tidak terjadi sistem kebut semalam yang selama ini selalu dipakai. 

Tidak ada komentar:

Posting Komentar